📤CATATAN TAMBAHAN
PELAJARAN KE 5 DLA 1
1⃣ Mudhaf Mudhaf Ilaih
Contoh ke 1⃣
كِتَابٌ مُحَمَّدٌ------> كِتَابُ مُحَمَّدٍ
Buku (milik) Muhammad
Perhatikan❗
Kalimat sebelah kanan adalah sebelum disandarkan.
Kalimat sebelah kiri setelah disandarkan.
Sebelum kata كِتَابٌ diidhafkan /disandarkan, huruf terakhirnya masih berharakat dhammah tanwin.
Akan tetapi setelah kata ini (كِتَابٌ) disandarkan pada kata مُحَمَّدٌ harakat dhammah tanwin tersebut berubah menjadi dhammah (كِتَابُ).
Sebelum disandarkan (diidhafkan), kata كِتَابٌ masih bersifat umum/belum dikenal/nakirah.
Setelah disandarkan pada kata مُحَمَّدٌ, kata كِتَابٌ berubah menjadi tertentu/dikenal/ma'rifah.
Jadi fungsi idhafah/penyandaran adalah menjadikan isim nakirah menjadi isim ma'rifah, dengan cara menyandarkan isim nakirah tersebut kepada isim ma'rifah.
Setelah terjadi penyandaran yaitu pada kalimat
كِتَابُ مُحَمَّدٍ
🔺Kata pertama (كتَابُ) disebut mudhaf (yang disandarkan /sesuatu yang dimiliki).
🔺Kata kedua (مُحَمَّدٍ) disebut mudhaf ilaih (yang menjadi sandaran/pemilik).
Contoh ke 2⃣
مَكْتَبٌ المُدَرِّسُ----->مَكْتَبُ المُدَرِّسِ
Meja (milik) pengajar (lk2)
Disini مكتبُ sebagai mudhaf, المدرس sebagai mudhaf ilaih.
Contoh kedua ini pada hakikatnya sama dengan contoh pertama yang berbeda hanya 'mudhaf ilaih-nya'.
Adapun pada contoh ke 2, isim nakirah (مَكْتَبٌ) disandarkan pada isim ma'rifah (المُدَرِّسُ) yang menggunakan ال.
Harakat akhir mudhaf ilaih pada contoh ke 2 adalah kasrah (المُدَرِّسِ) bukan kasrah tanwin karena sudah kemasukan ال.
Adapun pada contoh ke 2, isim nakirah (مَكْتَبٌ) disandarkan pada isim ma'rifah (المُدَرِّسُ) yang menggunakan ال.
Harakat akhir mudhaf ilaih pada contoh ke 2 adalah kasrah (المُدَرِّسِ) bukan kasrah tanwin karena sudah kemasukan ال.
Ciri-ciri mudhaf mudhaf ilaih:
1⃣Susunan mudhaf mudhaf ilaih minimal tersusun dari 2 kata
كِتَابٌ❌
في كِتَابٌ❌
2⃣Mudhaf tidak bisa dimasuki ال, sedangkan mudhaf ilaih bisa dimasuki ال.
الكِتَابُ محمّدٍ❌
كتابُ المدرّسِ✅
3⃣Mudhaf harakat akhirnya bisa berubah sesuai kedudukannya di dalam kalimat, sedangkan mudhaf ilaih selau majrur dengan kasrah atau kasrah tanwin.
Ketika mudhaf berada di awal kalimat maka dia berharakat dhammah, ketika dimasuki huruf jar berharakat kasrah.
🌹Contoh
di awal kalimat:
كِتَابُ حَامِدٍ فِي الحَقِيْبَةِ✅
Buku Hamid di dalam tas.
كتابِ حامدٍ❌
🌹Contoh kemasukan huruf jar:
القَلَمُ عَلَى مَكْتَبِ المُدرِّسِ✅
Pena itu di atas meja guru.
القلمُ على مكتبُ المدرّسِ❌
📩Sumber www.qonitah.com dengan beberapa tambahan.
✏Ditulis oleh Ummu Fathi Aisyah.
💻http://akhawaatfillahpurwokerto.blogspot.com
🍄Akhawaat Fillah Purwoketo🍄
Tidak ada komentar:
Posting Komentar